Welcome To Our Blog

Enjoy the Information dude !

Monggo dilihat lihat atau sekedar mampir

jangan lupa tinggalkan komen atau testimoni ya.

Gimana ?

Bagus tidak templatenya ?

Asik Asik

Pokoknya kita bakal post informasi teknologi teknologi terkini :D

Bingung mau nulis apa

Admin ganteng deh. :p

Kamis, 26 Juli 2012

Open Office Desain Grafis


       Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan teks atau gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan. Prinsip-prinsip dasar dari sebuah desain grafis adalah keseimbangan (balance), ritme (rhytem), tekanan (emphasis), proporsi (proportion), dan kesatuan (unity), sehingga membentuk sebuah aspek struktural komposisi yang lebih luas.

Saat ini banyak software yang dibuat untuk membuat sebuah desain grafis yang indah, misalnya: CorelDRAW, Adobe Photoshop, Page Maker, Adobe Indesign, dan lain sebagainya.

OPEN OFFICE.ORG DRAW

Open Office.org Draw merupakan salah satu program desain open source yang berbasis vektor dan terintegrasi dalam Open Office.org. Anda dapat membuat garis, shapeFlowchartdan berbagai desain vektor lainnya. Dari segi tampilan, program ini mirip dengan program Microsoft Publisher. Kelebihan dari Oppen Office.org Draw yaitu memiliki banyak flagicon,clipart, logo, dan banner dalam galerinya. Akan tetapi untuk desain berbasis vektor, program ini kurang fleksibel dalam hal pengeditan gambar bila dibandingkan dengan program lainnya.
 Tampilan pada Open Office.org Draw

MACROMEDIA FREEHAND MX
Macromedia FreeHand MX merupakan salah satu program grafik vektor yang banyak digunakan oleh para desainer profesional. Dari segi tampilannya, FreeHand tidak jauh berbeda dengan Adobe Ilustrator. Oleh karena kemampuannya yang fleksibel dalam membuat gambar, FreeHand sering digunakan untuk pembuatan sistem layout halaman, pembuatan dan pengeditan grafik vektor untuk printing dan web. Setelah perusahaan Adobe membeli Macromedia, pada tahun 2007 Adobe memutuskan untuk tidak mengembangkannya lagi karena pangsa pasar yang tumpang tindih dengan Adobe Ilustrator.

Tampilan pada Macromedia FreeHand MX


ADOBE ILUSTRATOR
Adobe Ilustrator merupakan program unggulan Adobe yang berbasis vektor yang banyak digunakan oleh desainer profesional. Kemampuan dalam mengolah gambar tentunya tidak perlu diragukan lagi. Ketika pengguna bekerja dengan objek yang banyak, setiap objek tersebut memiliki layer tersendiri sehingga akan sangat leluasa untuk memodifikasi setiap objek. Begitu pula dengan kemampuannya mengimpor dan mengekspor file, Adobe Ilustrator dapat men-support banyak sekali tipe file (PSD, JPEG, TIFF, SVG, dll.).
Dimulai dari beberapa tahun yang lalu, Adobe Ilustrator sudah terintegrasi dalam Adobe CS bersama Adobe PhotoShop, InDesign, dan program lainnya. Akan tetapi, bagi para pemula, membuat kurva menggunakan Adobe Ilustrator relatif lebih sulit dibandingkan dengan program sejenisnya. Selain itu, harganya yang mahal menjadi pertimbangan lain.
Tampilan Adobe Ilustrator CS3
CORELDRAW
CorelDRAW merupakan program grafik vektor yang banyak digunakan di bidang industri garmen dan percetakan. Semejak Corel mengeluarkan produk Corel X3, CorelDRAW termasuk di dalamnya bersama Corel PHOTO-PAINT, Corel CAPTURE, Duplexing Wizard, SB Profier, dan Bitstream Font Navigator. CorelDRAW memiliki banyak tools yang dapat digunakan untuk membuat dan memodifikasi desain berbasis vektor. CorelDraw digunakan untuk menggambar, hampir semua objek dapat digambar oleh CorelDraw, seperti bentuk-bentuk berikut.
• Bentuk dasar seperti garis, segi empat, kurva, lingkaran, dan elips.
• Bentuk sederhana, seperti logo, dan huruf.
• Bentuk kompleks, seperti tampak depan atau samping sebuah objek.
• Bentuk teknis, seperti potongan gedung, desa kota (lengkap dengan skala).
• Teks yang berupa diagram dan newsletter, hingga ke bentuk kompleks seperti komik, desain poster dan clipart.
Penggunaan CorelDRAW dalam membuat dan memodifikasi objek relatif lebih mudah dibandingkan dengan Adobe Ilustrator. Para pengguna dapat melayout teks dengan mudah seperti pada MS. Office Word. Selain itu, Pengguna dapat bekerja menggunakan beberapa halaman sekaligus. Karena kemudahannya itulah, pada buku ini dibahas cara membuat dan memodifikasi objek menggunakan CorelDRAW.


Rabu, 25 Juli 2012

Perbedaan antara Impress (Open Office) dengan Power Point (Microsoft)


Pada kesempatan kali ini kamiu akan mencoba menjelaskan perbedaan antara produk Open office yaitu Impress dan produk dari microsoft Power point. Selamat membaca...




Mengakses Tampilan Berbeda


Impress menyediakan tampilan yang sama dengan yang ditampilkan PowerPoint, dan ia mempunyai tambahan tampilan untuk kustomisasi rancangan berita. Dua perbedaan tampilan utama pada kedua program adalah: mereka mempunyai nama menu yang berbeda (lihat Tabel 1), dan Impress memberikan anda akses cepat ke semua tampilan yang dimilikinya pada jendela pemeriksaan utama.
Pada PowerPoint tombol untuk mengganti tampilan dengan cepat ada di sudut bawah kiri. Di Impress, tombol yang sama ada di kanan atas, diatas vertical scroll bar.
Pada PowerPoint, tampilan Notes hanya dapat di akses dari menu View.Impress memasukkan sebuah tombol yang memperbolehkan akses ke latar belakang obyek,
dan layer berbeda.
Impress juga menyediakan tampilan berita untuk mengatur tampilan yang diinginkan. Ini sama dengan (tapi lebih mudah disesuaikan) pilihan cetak pada PowerPoint untuk tampilan berita.


Table 1 Perbandingan tampilan nama antara PowerPoint dan Impress.
PowerPoint
Nama di Impress
Kegunaan utama
Normal
Drawing
Mengedit isi dari slide
Slide Sorter
Slide
Mengatur urutan slide
Slide Show
Start Slide Show
Jalankan presentasi (dimulai dari slide aktif)
Outline
Outline
Mengedit teks.
Notes Page (dari menu Edit)
Notes
Menambahkan Notes ke slide.
N/A
Handout
Mengubah penomoran dan posisi berbagai slide untuk di cetak ke kertas.
Master
Master
Menempatkan dan modifikasi berbagai hal yang konsisten di semua slide pada presentasi.
  
Warna Gradasi (gradient) dan Batas (border)



Impress tidak medukung beberapa format yang didukung PowerPoint. Contohnya, Impress tidak mendukung gradient tiga warna, dua atau tiga border, atau border lingkaran titik. Ketika slide PowerPoint di import, Impress akan mengubah gradient tiga warna menjadi dua warna, dua atau tiga border menjadi satu border, atau border lingkaran titik menjadi kotak titik.
Untuk meningkatkan hasil yang di import, lakukan penyesuaian di PowerPoint sebelum di import ke Impress. Ganti 3 warna menjadi 2 warna, dan ganti dua atau tiga border menjadi satu border dengan lebar yang cocok. Garis lingkaran titik dipetakan menjadi border kotak.

Multimedia


Narasi
Narasi dengan suara tidak di dukung oleh Impress.
Tidak ada pengaturan untuk kustomisasi animasi pada multimedia, seperti kemampuan untuk menjalankan suara untuk slide berikutnya.
Suara
Penulis mengalami beberapa masalah dengan suara pada OOo 1.1.1 dan tidak terjadi pada OOo 1.1.3
Geser dan tempatkan file suara dari Gallery dan tempatkan sebuah tomboh kontrol ke slide, yang akan aktif jika di klik ketika slide dijalankan.
Video
Mirip dengan Insert > Object > Video... ada beberapa masalah pada OOo 1.1.1 dan tidak terjadi pada OOo 1.1.3




Animasi Bagan

Tidak terdapat fasilitas di Impress untuk efek bagan yang berada di PowerPoint, seperti menampilkan rentetan kategori pada suatu waktu. Sebuah cara yang dapat digunakan adalah dengan memiliki beberapa salinan bagan dengan satu sama lain di atur tampilan sesuai yang diinginkan. 



Kemas dan Bawa (Pack and Go)


Keistimewaan di PowerPoint mengijinkan sebuah file PowerPoint untuk di pecah ke beberapa floppy disks dan dijamin semua relasi file akan termasuk. Fasilitas ini tidak terdapat pada Impress, Impress juga tidak dapat membuka file tersebut.


Fields
Fields data di export sebagai teks, maka ia tidak otomatis update. Fields di tampilkan dengan latarbelakang abu­abu ketika di edit agar dapat di kenal sebagai fields.




Pengaturan aksi / Interaksi


PowerPoint menyediakan pengaturan aksi untuk mouse over, tetapi Impress tidak memiliki pilihan ini, hanya ada mouse click, maka mouse over akan dipetakan menjadi mouse click. PowerPoint mempunyai pilihan untuk menyorot obyek pada mouse click/mouse over, Impress tidak mempunyai ini, maka akan diabaikan ketika di import. 


Animasi sebuah tampilan slide


Efek Animasi obyek


Pada OOo efek obyek sebanding dengan kustomisasi animasi MSO. Anda dapat menyesuaikan kebanyakan mempunyai fungsi yang sama, tetapi mempunyai proses yang sedikit berbeda.
Untuk mengakses efek obyek, ke Slideshow > Effects. Akan keluar tampilan seperti (gambar 1). Untuk informasi jelasnya bagaimana bekerjanya, lihat pada Bagian Perbedaan Utama.
Untuk memulai, pilih efek kategori. Kategori ini tidak akan terlihat ketika sedang masuk, keluar, seperti MSO. Pada OOo, efek di urutkan terlebih dulu berdasarkan gerakan obyek, kemudian arahnya.
    



    

Perbedaan pada efek animasi

Pada export/import pada file Impress/PowerPoint nama dari efek berubah. Bagaimanapun, hasilnya dan kelihatannya pada dasarnya sama. Lihat Tabel 2.
Pada Impress anda hanya dapat mempunyai satu tipe animasi per kotak teks. Pada PowerPoint dimungkinkan untuk memberikan setiap tanda berbeda pada outline untuk masuk secara berbeda.. 



Tabel 2. Perbandingan efek animasi antara PowerPoint dan Impress.
PowerPoint
Impress
Appear
Appear
Blinds
Fade Horizontally
Box
Fade To Center
Checkerboard
Checkerboard
Diamond
Appear
Crawl
Fly In From bottom
Dissolve
Dissolve
Flash once
Appear
Peek
Short Fly In from Bottom
Random Bars
Horizontal lines
Spiral Spiral Outward Clockwise 

PowerPoint
Impress
Split
Close Vertical
Stretch
Stretch Vertical
Strips
Fade From Top Right
Swivel
Rotate Horizontally
Wipe
Cross­Fade From Top
Zoom
Fade From Center
Random effects
Vertical Lines




Efek transisi slide


Dengan cara yang sama animasi obyek mempunyai pemetaan antara PowerPoint dan Impress, transisi slide juga memliliki nama yang berbeda antara program, seperti dirangkum pada Tabel 3. 




Tabel 3. Perbandingan transisi slide antara PowerPoint dan Impress.
PowerPoint
Impress
Blinds Horizontal
Fade Horizontally
Blind Vertical
Fade Vertically
Box In
Fade To Center
Box Out
Fade From Center
Checkerboard Across
Horizontal Checkerboard
Checkerboard Down
Vertical Checkerboard
Cover Down
Fly In From Top
Cover Left
Fly In From Right
Cover Right
Fly In From Left
Cover Up
Fly In From Bottom
Cover Left Down
Fly In From Upper Right
Cover Right Down
Fly In From Top Left
Cover Left Down
Fly In From Upper Right
Cover Right Up
Fly In From Lower Left
Cut
No effect
Cut through Black
No effect
Dissolve
Dissolve
Fade Through Black
No effect
Random Bars Horizontally 
Horizontal Lines
Random Bars Vertically
Vertical Lines
Horizontal In
Close Vertically
Horizontal Out
Open Vertically
Split Vertical In
Close Horizontally
Split Vertical Out
Open Horizontally
Strips Left Down
Fade From Top Right
Strips Left Up
Fade From Bottom Right
Strips Right Down
Fade From Top Left
Strips Right Up
Fade From Bottom Left
Uncover Down
Uncover Downwards
Uncover Left
Uncover To Left






Menyesuaikan Teks ke Bingkai


Menyesuaikan teks ke bingkai, atau kotak teks, berlaku berbeda pada kedua program. Pada PowerPoint, program menyesuaikan font secara otomatis apabila teks melebihi ukuran kotak teks. Pada Impress, jika pilihan Fit text to frame dipilih, program akan mengijinkan teks di ketik di luat kotak teks. Ketika anda memilik obyek yang lain, mengisyaratkan pengetikan telah selesai, Impress mengatur teks seperti mengatur sebuah gambar. Ini sering mengarah ke teks yang kurang menarik.
Cara terbaik untuk menghindari ini adalah membuat sebuah slide dimana teks tidak mencapai ukuran dari kotak teks. Ini merupakan latihan yang baik untuk membuat sebuah persentasi.
Untuk mengubah property Fit to frame di Impress:
1) Pilih kotak teks, dengan menggerakkan 
mouse sampai penunjuk berada pada border
kotak teks dan penunjuk berubah menjadi pengaturan atau panah pindah; klik.
2) 
Format > Text....3) Pada tab Text ada pilihan untuk otomatis mengatur ukuran bingkai atau ukuran font:
  • Fit width to text: Mengatur teks agar lebarnya sesuai dengan gambar atau obyek teks.
  • Fit height to text: Mengatur teks agar tingginya sesuai dengan gambar atau obyek teks.
  • Fit to frame: Mengatur teks agar susai dengan seluruh daerah dari gambar atau obyek teks. (agar dapat memilih pilihan ini, dua pilihan lainnya jangan di centang).
    Pengaturan ini juga dapat diganti pada Graphics styles. 

Yak, sekian dulu materi yang saya berikan pada hari ini. Semoga bermanfaat ya. Terimakasih.